Lidah Tak Bertulang: Bona Paputungan (32), seorang mantan narapidana kasus KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) di Lembaga Pemasyarakatan kelas II A kota Gorontalo, mendadak tenar karena lagunya yang berjudul Andai Aku Jadi Gayus Tambunan. Lagu ini menceritakan kisahnya saat mendekam di penjara sejak 11 Maret 2010. Ia menyindir perlakuan istimewa terhadap terdakwa kasus mafia pajak Gayus Tambunan saat dalam tahanan. Walau berstatus tahanan, Gayus bisa berlibur ke Bali, bahkan ke luar negeri. Sementara untuk penghuni penjara lain yang dijerat kasus lebih ringan dan hanya orang biasa - bukan pejabat maupun orang penting - hanya bisa gigit jari dan iri. Lagu ini juga mengritik hukuman di negeri ini yang bisa dibeli, dan menghimbau agar dalam hidup melakukan yang terbaik jangan sampai salah arah.
Setelah keluar dari penjara pada tanggal 7 Oktober 2010 dengan pembebasan bersyarat, ia seharusnya selesai menjalani hukuman tanggal 5 Januari 2011 namun diberi keringanan, Bona Paputungan membuat video klip lagu karangannya tersebut dan tanggal 14 Januari 2011 mengunggahnya di YouTube. Sejak saat itu banyak orang melihat dan mengunduhnya untuk dijadikan nada dering handphone. Lagunya pun banyak di-share dan dibicarakan di Facebook dan Twitter.
Lihat video klip, jangan lupa pause dulu mixpod-nya :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar