Rabu, 11 Desember 2013

Gugahan Spiritual

Lidah Tak Bertulang: Terlahir dari kedua orang tua muslim tidak serta merta menjadikan saya seorang muslim sejati. Saya hanya tahu sedikit sekali tentang agama saya sendiri. Ada masa di mana saya menjalankan kewajiban agama disebabkan tradisi, baik di keluarga maupun lingkungan. Lalu ada masa di mana saya tinggalkan kewajiban seorang muslim seperti shalat lima waktu dan puasa ramadan. Kemudian ada masa di mana saya berusaha memperdalam keimanan dengan cara membaca al-quran serta terjemahannya. Memang terasa beda kewajiban agama yang dijalankan karena tradisi atau mengikuti apa yang muslim lain lakukan, dengan iman berdasarkan pengetahuan bersumber dari al-quran. Seperti diketahui, al-quran adalah kalimat sang pencipta aka Allah SWT sebagai pedoman bagi seluruh umat manusia dalam menjalani hidup di dunia dengan tujuan keselamatan di akhirat, yang disampaikan kepada utusan-Nya Nabi Muhammad SAW, melalui perantaraan malaikat Jibril AS, dan tidak berubah sejak diturunkannya sekitar 1400 tahun lalu (dalam kurun waktu 23 tahun, tepatnya 22 tahun 2 bulan 22 hari, lihat di sini) hingga hari ini. Subhanallah.